Perlengkapan Wajib Saat Mendaki Kawah Ijen
Daftar perlengkapan wajib saat mendaki Kawah Ijen, mulai dari masker gas hingga jaket hangat untuk menjamin keselamatan dan kenyamanan.
TIPS & TRIK PERJALANAN
Arum
6/10/20252 min read
Mendaki Kawah Ijen pada malam hari adalah pengalaman yang menantang sekaligus memukau. Fenomena Blue Fire yang langka dan danau kawah berwarna biru kehijauan menjadi daya tarik utama. Namun, untuk menikmati keindahan tersebut dengan aman, persiapan perlengkapan yang tepat sangatlah penting.
1. Masker Gas (Gas Mask)
Salah satu perlengkapan paling penting saat mendaki Kawah Ijen adalah masker gas. Gas belerang yang dikeluarkan dari kawah dapat berbahaya bagi saluran pernapasan. Masker kain biasa tidak cukup efektif dalam menyaring gas berbahaya. Disarankan untuk membawa masker gas atau respirator. Masker ini dapat disewa di sekitar area parkir dengan biaya sekitar Rp50.000 untuk wisatawan asing dan Rp25.000 untuk wisatawan lokal.
2. Lampu Kepala (Headlamp)
Pendakian dilakukan pada malam hari, sehingga penerangan sangat diperlukan. Lampu kepala (headlamp) lebih disarankan dibandingkan senter tangan karena memungkinkan Anda untuk tetap memiliki kedua tangan bebas saat memegang tongkat atau memegang tali. Pastikan untuk membawa baterai cadangan dan memilih lampu dengan tingkat kecerahan yang cukup untuk menerangi jalur pendakian yang berbatu dan licin.
3. Pakaian Hangat
Suhu di Kawah Ijen dapat sangat dingin, terutama pada malam hari. Disarankan untuk mengenakan pakaian berlapis, seperti jaket tebal, sarung tangan, dan topi. Lapisan pakaian memungkinkan Anda untuk menyesuaikan diri dengan perubahan suhu selama pendakian. Jaket tahan angin dan tahan air juga sangat membantu mengingat cuaca yang dapat berubah sewaktu-waktu.
open trip ke bromo dari malang & Surabaya
4. Sepatu Pendakian yang Nyaman
Medan pendakian Kawah Ijen cukup menantang dengan jalur berbatu dan licin. Sepatu pendakian dengan sol anti-selip sangat penting untuk mencegah tergelincir. Pastikan sepatu yang digunakan nyaman dan sesuai dengan bentuk kaki Anda untuk menghindari cedera.
5. Masker Pelindung Mata
Gas belerang tidak hanya berbahaya bagi saluran pernapasan, tetapi juga dapat menyebabkan iritasi pada mata. Disarankan untuk menggunakan pelindung mata atau kacamata pelindung untuk melindungi mata dari paparan gas berbahaya. Beberapa masker gas juga dilengkapi dengan pelindung mata, namun jika tidak, pastikan untuk membawa kacamata pelindung secara terpisah
6. Ransel Kecil
Ransel kecil diperlukan untuk membawa perlengkapan pribadi seperti air minum, camilan, masker gas, dan pakaian tambahan. Pilih ransel yang ringan dan nyaman dipakai agar tidak mengganggu pergerakan selama pendakian. Pastikan ransel memiliki kompartemen yang cukup untuk menyimpan barang-barang Anda dengan aman.
7. Air Minum dan Camilan Ringan
Pendakian menuju Kawah Ijen memerlukan energi yang cukup. Bawa air minum yang cukup untuk menjaga hidrasi tubuh. Selain itu, camilan ringan seperti granola bar atau buah kering dapat membantu mengembalikan energi selama pendakian. Hindari membawa makanan yang dapat menyebabkan dehidrasi atau gangguan pencernaan.
8. Pelindung Matahari
Setelah matahari terbit, suhu dapat meningkat dan paparan sinar matahari menjadi lebih kuat. Bawa pelindung matahari seperti tabir surya, kacamata hitam, dan topi untuk melindungi kulit dan mata dari sinar UV. Ini penting terutama jika Anda berencana untuk menikmati pemandangan dari puncak setelah matahari terbit.
9. Sarung Tangan
Sarung tangan tidak hanya berguna untuk melindungi tangan dari dingin, tetapi juga dari gesekan dengan batu atau tali selama pendakian. Pilih sarung tangan yang fleksibel dan cukup tebal untuk memberikan perlindungan tanpa mengurangi kenyamanan. Sarung tangan juga membantu mencegah iritasi pada kulit akibat kontak langsung dengan sulfur.
10. Kamera atau Smartphone
Pemandangan di Kawah Ijen sangat menakjubkan dan sayang untuk dilewatkan. Bawa kamera atau smartphone dengan kapasitas baterai yang cukup untuk mengabadikan momen-momen indah selama pendakian. Pastikan perangkat elektronik Anda terlindung dari debu dan kelembapan dengan menggunakan pelindung atau kantong plastik.
11. Obat-obatan Pribadi dan P3K
Selalu bawa obat-obatan pribadi yang mungkin Anda perlukan selama pendakian, seperti obat asma, alergi, atau sakit kepala. Selain itu, kit P3K dasar yang berisi plester, antiseptik, dan perban juga penting untuk menangani cedera ringan. Pastikan semua obat dan perlengkapan medis Anda dalam kemasan yang
TiketBromo.Com
Jelajahi keindahan Bromo dan sekitarnya bersama kami. Paket wisata terbaik dengan pelayanan profesional.
Kontak
info@tiketbromo.com
Jl. Raya Bromo No.6-7, Malang, Jawa Timur, Indonesia
TiketBromoPariwisata © 2025. All rights reserved.