Keindahan Kawah Bromo: Cara Menuju dan Aktivitas yang Bisa Dilakukan

Panduan lengkap menjelajahi Kawah Bromo, mulai dari rute perjalanan yang bisa dipilih hingga berbagai aktivitas seru seperti trekking, menikmati panorama kawah, dan berfoto di tengah lanskap vulkanik yang memukau.

DESTINASI WISATA

Arum

7/13/20254 min read

two blue and red SUV's near mountain
two blue and red SUV's near mountain

Gunung Bromo, yang terletak di Taman Nasional Bromo Tengger Semeru, adalah salah satu destinasi wisata paling populer di Indonesia. Dikenal dengan pemandangan yang dramatis, salah satu daya tarik utamanya adalah Kawah Bromo yang memukau. Kawah yang masih aktif ini menyajikan pemandangan alam yang luar biasa, dengan asap putih yang keluar dari dalam kawah dan latar belakang gunung serta lautan pasir yang luas. Pemandangan ini menjadikannya objek foto yang sangat dicari dan juga menjadi salah satu tempat terbaik untuk merasakan keindahan alam Indonesia.

Namun, mengunjungi Kawah Bromo tidak hanya tentang menikmati pemandangan. Ada banyak hal yang bisa dilakukan di sini, mulai dari mendaki menuju kawah hingga menikmati keindahan alam sekitar yang menakjubkan.

Keindahan Kawah Bromo

Kawah Bromo adalah salah satu kawah aktif yang ada di Indonesia. Berada di ketinggian sekitar 2.392 meter di atas permukaan laut, kawah ini dikelilingi oleh lautan pasir yang luas, yang menambah kesan dramatis pada keindahannya. Salah satu hal yang paling menarik dari Kawah Bromo adalah aktivitas vulkaniknya yang terus berlanjut. Setiap hari, kawah ini mengeluarkan asap putih yang tebal, menambah suasana mistis di sekitar kawasan ini.

Pemandangan matahari terbit dari kawasan Bromo, dengan latar belakang Gunung Batok dan Gunung Semeru, yang terlihat dari jauh, semakin mempertegas pesona kawasan ini. Matahari terbit yang perlahan-lahan menyinari kawah yang mengeluarkan asap menciptakan pemandangan yang luar biasa menakjubkan. Jika Anda beruntung, Anda bisa menyaksikan pemandangan ini saat kabut pagi mulai menghilang, memberikan kesempatan sempurna untuk mengambil foto yang memukau.

Salah satu hal yang membuat Kawah Bromo begitu istimewa adalah pemandangannya yang sangat berbeda dari kawah gunung lainnya di Indonesia. Kawah Bromo dikelilingi oleh lautan pasir yang luas, menciptakan suasana yang berbeda dan unik. Lautan pasir ini terbentuk dari aktivitas vulkanik yang terus berlangsung selama ribuan tahun. Pasirnya yang hitam dan luas memberikan kontras yang tajam dengan warna hijau dari tanaman yang tumbuh di sekitar kawasan dan warna biru langit di atasnya.

Cara Menuju Kawah Bromo

Mencapai Kawah Bromo memang memerlukan sedikit usaha, namun perjalanan menuju kawah ini akan sangat sebanding dengan keindahan yang akan Anda saksikan. Ada beberapa cara untuk menuju Kawah Bromo, baik dengan kendaraan pribadi maupun menggunakan jasa tur. Berikut adalah beberapa pilihan cara menuju Kawah Bromo:

1. Menggunakan Jeep (Rute Bromo dari Cemoro Lawang)

Cara paling umum dan paling nyaman untuk menuju Kawah Bromo adalah dengan menggunakan jeep. Banyak tur yang menawarkan perjalanan menuju Kawah Bromo menggunakan jeep 4x4. Anda bisa menyewa jeep ini di daerah Cemoro Lawang, sebuah desa kecil yang terletak di dekat pintu masuk Taman Nasional Bromo Tengger Semeru.

Jeep-Jeep ini akan membawa Anda melewati lautan pasir menuju ke kaki Gunung Bromo. Perjalanan jeep ini sangatlah menakjubkan karena Anda akan melewati jalan-jalan berdebu yang terjal dan menyusuri padang pasir yang luas. Setelah jeep mencapai parkiran di kaki gunung, Anda harus melanjutkan perjalanan dengan berjalan kaki atau naik kuda untuk mencapai bibir kawah.

open trip ke bromo dari malang & Surabaya

2. Menggunakan Kendaraan Pribadi

Jika Anda tidak ingin menggunakan jeep, Anda juga bisa menuju Kawah Bromo dengan kendaraan pribadi. Rute ini dimulai dari Surabaya atau Malang, dengan waktu tempuh sekitar 3-4 jam, tergantung kondisi jalan dan cuaca. Anda bisa menyewa kendaraan atau menggunakan kendaraan pribadi menuju ke daerah Cemoro Lawang, yang menjadi pintu masuk utama menuju Kawah Bromo.

Namun, meskipun Anda menggunakan kendaraan pribadi, Anda tetap perlu menggunakan jeep untuk menuju kawasan Kawah Bromo karena jalan menuju kawah cukup sulit dilalui oleh kendaraan biasa.

3. Trekking Menuju Kawah

Bagi Anda yang lebih menyukai petualangan, trekking ke Kawah Bromo adalah pilihan yang tepat. Meskipun jaraknya tidak terlalu jauh, trekking menuju kawah membutuhkan waktu sekitar 30-45 menit dari tempat parkir jeep atau kawasan lautan pasir. Jalur trekking menuju kawah cukup menantang, dengan tanjakan yang cukup curam dan berpasir. Namun, trekking ini akan memberikan Anda kesempatan untuk menikmati pemandangan lebih dekat dan merasakan pengalaman yang berbeda.

Anda juga bisa memilih untuk menaiki kuda yang disewakan di sekitar parkiran jeep untuk membantu perjalanan menuju kawah. Kuda-kuda ini akan mengantar Anda melalui jalan berpasir dan langsung menuju kaki Bromo.

Aktivitas yang Bisa Dilakukan di Kawah Bromo

Setelah Anda berhasil sampai di Kawah Bromo, ada banyak aktivitas yang bisa Anda lakukan untuk memaksimalkan pengalaman Anda. Berikut adalah beberapa aktivitas yang bisa Anda coba:

1. Mendaki dan Menyaksikan Pemandangan Kawah

Setelah sampai di kawasan kawah, salah satu aktivitas yang paling menarik adalah mendaki ke bibir kawah dan melihat langsung ke dalam kawah aktif. Meskipun pendakian menuju kawah tidak terlalu tinggi, jalanan yang berpasir dan curam bisa membuat perjalanan sedikit lebih menantang. Namun, pemandangan yang Anda dapatkan dari atas akan sangat sebanding dengan usaha yang dikeluarkan.

Dari bibir kawah, Anda bisa melihat kawah vulkanik yang mengeluarkan asap putih, serta pemandangan lautan pasir yang luas di sekelilingnya. Momen ini sangat cocok untuk mengabadikan foto-foto indah, baik itu foto pemandangan alam atau foto potret pribadi.

2. Menikmati Sunrise

Bromo dikenal sebagai salah satu tempat terbaik untuk melihat matahari terbit di Indonesia. Pemandangan matahari terbit yang perlahan muncul di balik gunung dan kawah Bromo memberikan pengalaman yang sangat magis. Untuk mendapatkan pemandangan terbaik, Anda harus berangkat pagi-pagi sekali dan menuju ke salah satu spot sunrise terbaik seperti Penanjakan 1 atau 2. Dari tempat ini, Anda bisa melihat Bromo, Batok, dan Semeru yang diselimuti cahaya keemasan.

3. Berfoto di Lautan Pasir Bromo

Setelah menyaksikan sunrise, Anda bisa menghabiskan waktu untuk berfoto di lautan pasir Bromo. Pasir yang luas dan hitam menciptakan kontras yang indah dengan langit biru dan gunung-gunung yang mengelilinginya. Jika Anda ingin pengalaman yang lebih unik, Anda bisa memilih untuk berfoto dengan menaiki kuda yang disewakan oleh penduduk setempat.

4. Berinteraksi dengan Suku Tengger

Bromo juga merupakan tempat tinggal bagi Suku Tengger, yang telah lama menghuni wilayah sekitar Gunung Bromo. Mereka memiliki budaya yang unik dan menarik untuk dipelajari. Anda bisa berinteraksi dengan penduduk lokal dan belajar lebih banyak tentang adat dan tradisi mereka. Pada saat-saat tertentu, Anda bahkan bisa melihat upacara adat yang dilakukan oleh Suku Tengger.

5. Jelajah Pasir dan Kawasan Sekitar Bromo

Selain Kawah Bromo, kawasan sekitarnya juga memiliki banyak keindahan alam yang bisa Anda jelajahi. Anda bisa mengunjungi desa-desa sekitar Bromo seperti Cemoro Lawang atau Ngadisari yang menawarkan pemandangan yang menenangkan. Anda juga bisa mencoba jalur trekking lain di sekitar kawasan Bromo untuk menikmati alam yang lebih alami dan belum banyak tersentuh wisatawan.

Tips Berkunjung ke Kawah Bromo

  1. Berangkat Lebih Pagi
    Gunung Bromo terkenal dengan pemandangan matahari terbit yang memukau. Untuk mendapatkan pengalaman yang maksimal, pastikan Anda berangkat lebih pagi, sekitar pukul 03:00 atau 04:00 pagi dari penginapan.

  2. Bawa Pakaian yang Tepat
    Suhu di Bromo sangat dingin, terutama di pagi hari. Pastikan Anda membawa jaket tebal, sarung tangan, dan penutup kepala untuk melawan udara dingin.

  3. Persiapkan Kamera dan Perlengkapan Fotografi
    Jika Anda seorang penggemar fotografi, jangan lupa untuk membawa kamera dan perlengkapannya, seperti tripod dan lensa wide-angle, untuk menangkap pemandangan indah di sekitar Bromo.

  4. Cek Kondisi Cuaca
    Bromo berada di area yang sering diliputi kabut, terutama pada musim hujan. Pastikan untuk mengecek kondisi cuaca sebelum pergi untuk memastikan Anda bisa mendapatkan pemandangan terbaik.

TiketBromo