Cara Mengambil Foto Sunrise Terbaik di Gunung Bromo
Untuk mendapatkan foto sunrise terbaik di Gunung Bromo, berikut beberapa tips praktis
TIPS & TRIK PERJALANAN
Arum
6/28/20252 min read
Gunung Bromo, dengan lanskap vulkaniknya yang dramatis dan budaya lokal yang kaya, telah lama menjadi destinasi favorit para pelancong. Salah satu momen paling menakjubkan yang dapat dinikmati di Bromo adalah matahari terbit atau sunrise. Pemandangan matahari terbit di Bromo menawarkan panorama yang memukau, dengan cahaya keemasan yang menyinari lautan pasir dan gunung-gunung di sekitarnya. Bagi para fotografer, ini adalah kesempatan emas untuk menangkap keindahan alam yang luar biasa. Namun, untuk mendapatkan foto sunrise terbaik di Bromo, diperlukan persiapan dan teknik yang tepat.
1. Pilih Lokasi Sunrise yang Tepat
Gunung Bromo memiliki beberapa titik pandang (viewpoint) yang populer untuk menikmati sunrise. Beberapa lokasi terbaik antara lain:
Penanjakan 1: Titik tertinggi di kawasan Bromo dengan ketinggian 2.770 mdpl. Dari sini, Anda dapat melihat pemandangan matahari terbit yang spektakuler dengan latar belakang Gunung Bromo, Gunung Batok, dan Gunung Semeru.
Bukit Kingkong: Alternatif yang lebih tenang dengan pemandangan serupa. Bukit ini terletak di Ngadisari, Probolinggo, dan menawarkan pemandangan matahari terbit yang indah dengan latar belakang Gunung Batok, Gunung Mahameru, dan Gunung Semeru.
Bukit Cinta (Love Hill): Terletak di lereng Gunung Pananjakan, bukit ini menawarkan pemandangan romantis dengan latar belakang Gunung Bromo dan Gunung Semeru.
Seruni Point (Bukit Pananjakan 2): Lokasi yang lebih mudah dijangkau dan menawarkan pemandangan matahari terbit yang indah dengan latar belakang Gunung Bromo dan Laut Pasir.
2. Persiapkan Peralatan Fotografi yang Tepat
Untuk mendapatkan hasil foto sunrise terbaik, peralatan yang digunakan harus memadai. Beberapa peralatan yang disarankan antara lain:
Kamera DSLR atau Mirrorless: Memungkinkan pengaturan manual untuk kontrol lebih besar terhadap eksposur dan fokus.
Lensa Wide-Angle (lebar): Ideal untuk menangkap pemandangan luas dan langit yang dramatis.
Tripod: Membantu menjaga kestabilan kamera, terutama saat menggunakan shutter speed lambat.
Remote Shutter atau Timer: Untuk menghindari getaran saat menekan tombol rana.
Filter ND Gradual: Membantu menyeimbangkan eksposur antara langit yang terang dan lanskap yang lebih gelap.
open trip ke bromo dari malang & Surabaya
3. Gunakan Pengaturan Kamera yang Tepat
Menggunakan mode manual pada kamera memungkinkan kontrol penuh terhadap pengaturan eksposur. Beberapa pengaturan yang disarankan:
ISO: Gunakan ISO rendah (100-200) untuk mengurangi noise.
Aperture (f-stop): Gunakan aperture kecil (f/8 hingga f/16) untuk mendapatkan kedalaman bidang yang tajam.
Shutter Speed: Mulai dengan 1/60 hingga 1/125 detik, dan sesuaikan berdasarkan kondisi cahaya.
White Balance: Setel ke mode 'Daylight' atau sesuaikan secara manual untuk warna yang lebih alami.
4. Waktu yang Tepat untuk Berangkat
Untuk menangkap momen matahari terbit, Anda perlu berada di lokasi setidaknya 30-60 menit sebelum matahari terbit. Hal ini memungkinkan Anda untuk menyiapkan peralatan dan menangkap cahaya pagi yang lembut sebelum matahari muncul. Perjalanan menuju lokasi sunrise biasanya dimulai sekitar pukul 03.00 WIB, menggunakan kendaraan 4WD dari Cemoro Lawang atau Malang.
5. Perhatikan Komposisi Foto
Komposisi yang baik dapat meningkatkan kualitas foto. Beberapa tips komposisi:
Aturan Sepertiga: Tempatkan elemen utama (seperti matahari terbit) di sepanjang garis sepertiga untuk keseimbangan visual.
Gunakan Elemen Depan: Tambahkan elemen seperti pohon, batu, atau siluet untuk memberikan kedalaman pada foto.
Eksperimen dengan Perspektif: Cobalah berbagai sudut dan tinggi untuk mendapatkan perspektif yang unik.
6. Perhatikan Kondisi Cuaca
Cuaca mempengaruhi hasil foto sunrise. Langit cerah atau sedikit berawan biasanya memberikan pemandangan terbaik. Namun, awan tebal atau kabut dapat menambah suasana dramatis pada foto. Sebelum berangkat, periksa ramalan cuaca untuk memastikan kondisi yang ideal.
7. Etika Fotografi dan Lingkungan
Jaga Kebersihan: Bawa kembali sampah Anda dan hindari merusak lingkungan sekitar.
Hormati Pengunjung Lain: Berikan ruang bagi orang lain untuk menikmati pemandangan dan mengambil foto.
Ikuti Aturan Lokal: Patuhilah peraturan yang ada di kawasan Bromo untuk menjaga kelestarian alam.
TiketBromo.Com
Jelajahi keindahan Bromo dan sekitarnya bersama kami. Paket wisata terbaik dengan pelayanan profesional.
Kontak
info@tiketbromo.com
Jl. Raya Bromo No.6-7, Malang, Jawa Timur, Indonesia
TiketBromoPariwisata © 2025. All rights reserved.
+6285233202057